Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2014

Pengalaman Mengobati Hipertiroid

(Pengalaman seorang ibu penderita hipertiroid)     Saya adalah seorang penderita sakit hipertiroid. Tanda-tanda seseorang menderita hipertiroid memang berbeda-beda, sedangkan yang pernah dialami oleh saya diantaranya: mata membesar, tangan tremor (bergetar), terasa ada benjolan di tenggorokan bila sedang menelan air ludah. Ada benjolan yang cukup besar di ketiak. Menurut beberapa informasi bahwa seseorang penderita hipertiroid tidak disarankan untuk hamil, karena hipertiroidnya akan lebih terpacu menjadi semakin parah. Dan inilah yang terjadi pada diri saya, sementara saya baru mengetahui bahwa saya mengidap hipertiroid ini pada saat usia kandungan 7 bulan. Ditambah lagi terjadi exclamsia saat kandungan berusia 8 bulan. Bersyukurnya saya dapat melahirkan secara normal, yang sebelumnya diperkirakan oleh dokter harus cesar. Setelah melahirkan, saya masih harus menjalani perawatan intensif disertai harus menelan berbagai macam obat, yang salah satunya adalah PTU. Obat PTU ini adalah

Manfaat Manusia Untuk Allah ?

Manusia mau beribadah atau tidak, tidak akan berpengaruh terhadap Allah. Lalu apa manfaatnya penciptaan manusia bagi Allah? Jangan pernah berfikir bahwa manusia diciptakan Allah karena ada manfaatnya untuk Allah. Manusia diciptakan Allah bukan karena manfaatnya, tetapi tujuan diciptakannya manusia. Sebagaimana ciptaan Allah lainnya yang diciptakan bukan karena ada manfaatnya buat Allah.   Kami tiada menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar….. AL AHQAAF (46) : 3 Sebagai contoh udara. Udara sama sekali tidak ada manfaatnya untuk Allah. Udara diciptakan Allah dengan tujuan. Manusia diciptakan Allah dengan tujuan sebagai abdi atau hamba. Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku. ADZ DZAARIYAAT (51) : 56 Hamba yang mematuhi segala aturan-aturan Allah tanpa meminta pamrih atau balasan atas ketaatannya. Sebagaimana benih padi dalam sepetak sawah, semua diberi air,

Simple Present

Menggadaikan Persaksian

Banyak orang menyebut tanggal 25 Desember sebagai “hari natal”, termasuk didalamnya orang yang beragama Islam. Padahal kalau dilihat dari arti dan maksud penyebutan itu, maka sangat terlarang bagi seorang muslim melalukan penyebutan itu, dikarenakan: 1. “hari natal” dimaksudkan sebagai perayaan umat kristian untuk kelahiran yesus sebagai tuhan mereka. 2. Andaipun disebutkan bahwa yesus itu adalah Nabi Isa, maka tanggal 25 Desember itu tidak mungkin kelahiran Nabi Isa, karena kurma berbuah pada saat musim panas (kira-kira bulan Maret s/d Oktober), sebagaimana kabar yang paling shahih bagi umat Islam, yaitu Al Qur-an, Surah Maryam (19) : 23-25 Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pangkal pohon kurma, ia berkata: "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan". Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah: "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadika

Tafakur Liar Seorang Pensyi'ar

Setiap orang mempunyai tujuan terhadap apa yang dilakukannya. Ia selalu berharap apa yang dilakukannya dapat menuai hasil. Begitupun sebagai seorang manusia yang percaya kepada fana-nya kehidupan dunia, maka ia akan berbuat untuk mendapatkan hasil untuk kekalnya hidup di akhirat. Termasuk di dalamnya kehidupan seorang pensyi’ar ilmu Allah. Ia berharap ilmu yang disyi’arkannya menjadi pendulang amal ibadah baginya sebagai bekal kehidupan akhirat. Hal itu akan terwujud selama orang-orang yang telah menerima syi’ar ilmu itu, memahami dan melaksanakan apa-apa yang telah disampaikan dalam ilmu itu. Untuk itu perlu ketaatan dalam pelaksanaannya dikarenakan untuk menggapai kefahaman diperlukan proses. Agar proses itu berjalan, maka seorang pensyi’ar harus mengolah taktik dan strategi syi’arnya dalam bentuk program-program yang terencana agar ilmu yang disyi’arkannya tersampaikan dengan utuh. Hal yang sangat berbahaya bila ilmu yang disampaikan tidak difahami dengan utuh, yaitu berupa