Humor Sufi
Nasruddin menghadiri sebuah pesta. Tetapi karena hanya memakai pakaian yang tua dan jelek, tidak ada seoarang pun yang menyambutnya. Dengan kecewa Nasruddin pulang kembali.
Namun tak lama, Nasruddin kembali dengan memakai pakaian yang baru dan indah. Kali ini tuan rumah menyambutnya denga ramah. Ia diberi tempat duduk dan memperoleh hidangan seperti tamu-tamu lainnya.
Tetapi Nasruddin segera melepas baju itu diatas hidangan dan berseru,”Hei baju baru, makanlah sepuas-puasmu!”
Tuan rumah terkejut heran, segera Nasruddin menjelaskan,”Ketika aku datang dengan baju yang tadi, tiada seorang pun yang memberi makanan. Tetapi sewaktu aku kembali dengan baju ini, aku mendapatkan tempat yang bagus dan makanan yang enak. Tentu saja ini hak bajuku, bukan untukku.”
Nasruddin menghadiri sebuah pesta. Tetapi karena hanya memakai pakaian yang tua dan jelek, tidak ada seoarang pun yang menyambutnya. Dengan kecewa Nasruddin pulang kembali.
Namun tak lama, Nasruddin kembali dengan memakai pakaian yang baru dan indah. Kali ini tuan rumah menyambutnya denga ramah. Ia diberi tempat duduk dan memperoleh hidangan seperti tamu-tamu lainnya.
Tetapi Nasruddin segera melepas baju itu diatas hidangan dan berseru,”Hei baju baru, makanlah sepuas-puasmu!”
Tuan rumah terkejut heran, segera Nasruddin menjelaskan,”Ketika aku datang dengan baju yang tadi, tiada seorang pun yang memberi makanan. Tetapi sewaktu aku kembali dengan baju ini, aku mendapatkan tempat yang bagus dan makanan yang enak. Tentu saja ini hak bajuku, bukan untukku.”
Komentar
Posting Komentar